Kartu corporate

Cara mencegah penipuan transaksi bisnis pakai kartu virtual

Apr 05, 2024

Tidak sedikit bisnis yang mengambil beberapa cara untuk mengurangi risiko penipuan transaksi pembayaran. Kartu virtual bisa menjadi cara mencegah penipuan transaksi bisnis melalui keamanan yang lebih baik, terlebih saat melakukan transaksi pembayaran online. 


Kartu virtual tidak jauh berbeda dengan kartu fisik yang dilengkapi perlindungan keamanan mutakhir. Kartu ini menawarkan perlindungan yang lebih aman daripada penggunaan cek. 


Proses transaksi pembayaran melalui kartu virtual yaitu menggunakan nomor rekening tanpa kartu fisik yang bisa diatur ke vendor tertentu beserta nominal dan tanggal pembayaran. Sebagai tambahan, adanya sistem kontrol pada kartu mengurangi terjadinya risiko penipuan.

Bagaimana penipuan transaksi kartu kredit terjadi?


Kejahatan yang terjadi bukan hanya pada pencurian kartu fisik karena data yang terhubungkan dengan kartu dan tersimpan secara online dapat dicuri. Pencuri seringkali menggunakan informasi dasar pemilik kartu seperti nama pemilik, nomor kartu dan nomor rekening. 


Pencurian kartu kredit lebih kompleks dan lindungilah data Anda agar terhindar dari pencurian yang mungkin terjadi misal tidak membagikan kode OTP dengan orang lain saat bertransaksi. 


Kejahatan kartu tersebut seringkali disebut sebagai skimming. Adanya peretasan mesin vendor atau kebocoran data hingga memberikan informasi kartu tanpa sepengetahuan pemilik saat transaksi terjadi dapat menyebabkan penyalahgunaan.


Kelalaian peletakan kartu fisik juga bisa menjadi pemicu terjadinya pencurian. Pada akhirnya diperlukan menghubungi pihak bank untuk melakukan pemblokiran. Tidak sedikit data informasi yang tersimpan di pasar gelap. 


Jika informasi pemilik kartu sebenarnya bisa diketahui, maka pencuri bisa saja berpura-pura sebagai pemilik kartu. Berdasarkan ini, maka kartu virtual bisa menjadi salah satu alternatif cara mencegah penipuan transaksi bisnis pada pembahasan selanjutnya. 

Tipe penipuan kartu kredit bisnis pada umumnya


Berdasarkan pembahasan sebelumnya, maka jenis kejahatan ini dapat dibedakan menjadi:


1. Kartu hilang atau dicuri yang kemudian digunakan tanpa sepengetahuan pemilik


2. Kartu yang digandakan atau disalin menggunakan mesin tertentu


3. Kebocoran detail informasi pemilik kartu, tanggal lahir pemilik, nama maupun alamat yang dicuri dari penyimpanan data online atau melalui scan email. Kemudian dijual melalui ponsel atau internet.

Langkah yang diambil saat terjadi penipuan transaksi

1

Update data

Jika kartu terhubungkan dengan rekening bank, pastikan Anda memperbaharui password, PIN maupun informasi data login.


Ambil langkah lebih jauh untuk mengatur ulang kata sandi dan alamat email. Jika informasi kartu tersimpan di browser, maka segera bersihkan cache atau cookie.

2

Cek laporan kartu

Amati dengan cermat laporan kartu dan apabila Anda merasa terdapat penyusupan, maka waspadai aktivitas mencurigakan. Seperti transaksi vendor dengan nominal yang mencurigakan. 


Ketika mengetahui letak transaksi mencurigakan, maka memudahkan identifikasi bagaimana dan dimana kejahatan itu terjadi.

3

Hubungi pihak penerbit

Menghubungi pihak bank atau perusahaan penerbit kartu, menjadi langkah awal yang sebaiknya dilakukan. Jika Anda menyadari terjadinya penyusupan data atau kartu yang dicuri, baiknya hubungi pihak terkait. 


Kartu Anda akan segera diblokir, semua nomor dinonaktifkan hingga bisa diverifikasi kembali. Sementara perusahaan bisa menyelidiki transaksi mencurigakan tersebut. 

4

Hubungi pihak asuransi

Beberapa penyedia asuransi perusahaan mempunyai perlindungan untuk pencurian kartu. Ini juga tergantung, seperti kartu kredit Anda diasuransikan atau tidak. Jika iya, maka ini bisa menjadi salah satu cara dalam menghentikan segala jenis kehilangan dana yang besar.


Pastikan kepada pihak asuransi Anda, apakah pencurian ditanggung. Apabila iya, maka perusahaan tersebut dapat membantu Anda untuk pengajuan klaim dan lainnya.

5

Identifikasi pencurian

Langkah utama dalam perlindungan ini yaitu mencari tahu siapa yang bertanggung jawab atas penipuan kartu perusahaan yang terjadi. Meminta bantuan kepada berbagai pihak terkait dapat membantu mengidentifikasinya. 


Jika pelanggaran terjadi dari internal perusahaan, maka departemen kepatuhan dan sumber daya manusia perlu mengambil langkah yang diperlukan. 

6

Buat laporan resmi

Anda juga bisa membuat laporan kepada pihak berwenang atau situs resmi pemerintah seperti lapor. Lapor merupakan situs layanan aspirasi dan pengaduan online masyarakat yang diteruskan kepada instansi pemerintah yang berwenang secara langsung. 


Waktu yang dibutuhkan untuk menindaklanjuti dan merespon laporan Anda yaitu dalam 5 hari.

Tips cara mencegah penipuan transaksi bisnis


Saat melakukan transaksi pembayaran, khususnya transaksi online dapat memunculkan sebuah risiko seperti pencurian informasi data pengguna. Adapun terdapat beberapa tips berikut ini guna meminimalisir risiko tersebut:


1. Buat PIN & kata sandi kuat


Membuat kata sandi dan PIN yang kuat menjadi langkah untuk pencegahan pembobolan yang dapat terjadi. Buat kata sandi dengan kombinasi huruf, angka maupun simbol tertentu dan sebaiknya hindari penggunaan tanggal lahir saat pembuatan.


Selain itu, hindari penggunaan kata sandi atau PIN yang sama untuk semua akun.


2. Lindungi nomor CVV


Tidak memberikan nomor CVV kepada pihak lain juga menjadi salah satu cara mencegah penipuan transaksi bisnis. Data umum yang perlu diberikan seperti tanggal kadaluarsa kartu dan nomor kartu.


3. Pilih transaksi website kredibel


Perhatikan kredibilitas website yang akan dituju sebelum bertransaksi. Hal ini dikarenakan pada umumnya, situs yang kredibel mempunyai perlindungan yang lebih baik. 


Hindari memberikan informasi identitas personal dan nomor PIN atau kode OTP kepada pihak lain 


4. Pakai kartu virtual


Anda bisa memanfaatkan penggunaan kartu virtual sebagai cara mencegah penipuan transaksi bisnis. Ini dikarenakan kartu virtual dapat memberikan proteksi lebih baik supaya terhindar dari pencurian informasi data.

Tingkatkan keamanan & minimalkan risiko

Cegah transaksi tidak sah dan lindungi bisnis pakai kartu virtual
Dapatkan kartu Volopay

Bagaimana kartu virtual memberikan proteksi lebih baik?


Banyak pertimbangan bagi bisnis hingga pada akhirnya memilih kartu virtual untuk bertransaksi. 


Salah satu alasannya karena kartu ini cukup mudah digunakan dalam membantu transaksi bisnis dengan tingkat keamanan mutakhir terhadap pencurian informasi data pemilik. Menjadikan kartu virtual sebagai opsi cara mencegah penipuan transaksi bisnis.


1. Mudah membatalkan transaksi


Saat pemilik kartu ingin melakukan pembatalan transaksi dengan alasan apa pun, kartu virtual membuat proses pembatalan menjadi lebih mudah. Ketika mendapati transaksi yang mencurigakan, maka bisa langsung dibekukan atau dibatalkan dengan sekali klik.


Anda bisa mendapati transaksi yang mencurigakan pada dasbor yang terhubung dengan kartu virtual yang dimiliki.


2. Transaksi perjalanan bisnis aman


Para eksekutif dan bagian departemen yang melakukan perjalanan bulanan memerlukan manajemen pengeluaran biaya yang teregulasi. Prosedur reimburse yang rumit akan memakan banyak waktu. 


Manajemen biaya yang teregulasi bisa bantu menghemat waktu tanpa perlu mengumpulkan tagihan bukti pembayaran. Kelola pengeluaran karyawan dan pantau secara real-time pakai kartu corporate. Pemesanan perjalanan bisnis menjadi semakin mudah, lancar dan aman. 


Baca juga artikel kami lainnya seperti manajemen pengeluaran perjalanan bisnis guna mengetahui praktik terbaik dan alat yang digunakan untuk mempersimpel pelacakan pengeluaran, anggaran dan reimbursement. Ambil alih kontrol pengeluaran perjalanan bisnis Anda dan dorong efisiensi keuangan bisnis.


3. Kartu sekali pakai


Kartu virtual menjadi salah satu cara yang bisa membantu bisnis terhindar dari kejahatan. Terutama saat menggunakan nomor kartu sekali pakai, nomor kartu virtual menjadi tidak valid lagi setelah digunakan. 


Anda juga bisa mendapatkan opsi menggunakan kartu kredit virtual dilengkapi pengaturan limit transaksi dan tanggal kadaluwarsa kartu.

Pertimbangan penggunaan kartu virtual


Meskipun demikian, bukan berarti kartu virtual dapat menjamin keamanan transaksi bisnis sepenuhnya. Pengguna tetap perlu waspada dengan akun kredit yang dimiliki dan memeriksa setiap transaksi yang dilakukan secara berkala guna mengetahui transaksi yang tidak valid.


Kartu ini dirancang khusus untuk transaksi online tanpa penggunaan kartu fisik. Akibatnya pengembalian barang bisa menjadi sulit. Dikarenakan sebagian penjual memerlukan nomor kartu transaksi untuk memproses pengembalian uang.


Jika menggunakan kartu virtual sekali pakai dan sudah kadaluwarsa, pengembalian dalam bentuk uang menjadi sulit diperoleh. 


Selain itu, terkadang terdapat ketidaksamaan antara nomor kartu kredit virtual dan fisik sehingga verifikasi menjadi sulit untuk dilakukan dari akun yang sama.

Kartu virtual sebagai cara mencegah penipuan transaksi bisnis


Kartu virtual Volopay salah satu yang unik. Menawarkan perlindungan dan keamanan ekstra dalam bertransaksi online. Kartu virtual unlimited bisa didapatkan dengan beberapa keunggulan:


1. Kartu untuk vendor online


Buat kartu virtual untuk transaksi pembayaran bagi setiap vendor online. Misalnya pembayaran AWS, LinkedIn, Google dan lainnya. Pembayaran cepat, bebas hambatan dan tanpa kelebihan pembayaran dengan nominal transaksi yang sesuai bisa didapatkan.



2. Keamanan & deteksi penipuan


Memastikan keamanan maksimal mengenai dana bisnis dan informasi sensitif keuangan pada kartu. Penggabungan metode keamanan yang canggih telah dirancang dan saat penipuan kartu kredit terjadi, bisa terdeteksi. Semua dana bisnis pada akun Volopay akan tersimpan di escrow.


3. Pelacakan real-time


Ini berarti setiap kali karyawan melakukan transaksi, Anda bisa segera mengetahuinya dan semua informasi seperti jumlah nominal pengeluaran, pemilik, waktu, tanggal, tujuan, semuanya dapat diperbaharui secara real-time.


4. Sistem persetujuan mutakhir


Sistem persetujuan alur kerja dirancang dengan baik. Setiap kali karyawan menggunakan kartu kredit perusahaan untuk bertransaksi, transaksi pengeluaran harus mendapatkan verifikasi terlebih dahulu oleh Anda dan tim keuangan yang bertanggung jawab atas itu.


5. Buat kartu sesuai kebutuhan


Buat kartu virtual sesuai keperluan bisnis Anda. Bagikan setiap anggaran dan biaya SaaS dengan mudah bersama Volopay. Tidak perlu lagi menggunakan kartu yang sama untuk membayar di banyak tempat dan semua data dikategorikan dengan tepat untuk dilaporkan.


Mudah kelola semua pembayaran dan mendeteksi penagihan vendor yang berlebih hingga subscription usang yang masih dibayarkan.


6. Transparan & pengaturan limit


Kartu kredit virtual Volopay tidak dapat dialihkan dan semuanya transparan. Kartu hanya bisa dihubungkan ke satu anggaran. Artinya, Anda dapat menetapkan limit kartu dibawah anggaran individu dan mengubah limit kartu sesuai dengan anggaran yang berbeda.


Misalnya karyawan bisa menggunakan kartu terkait marketing, menggunakan anggaran marketing dengan besaran limit dana tertentu dan pembayaran rutin juga bisa diatur.

Jaga keamanan bisnis bersama kartu virtual

Transaksi bisnis tetap aman, nyaman dan bebas dari kejahatan
Apply kartu virtual